Pokok Bahasan : Operasi Hitung
Kompetensi Dasar : Melakukan penjumlahan bilangan tiga angka
Indikator : Siswa dapat menjumlahkan bilangan-bilangan yang terdiri atas satuan, puluhan, dan ratusan
Contoh Soal Pemecahan Masalah
Ibu membeli pakaian di sebuah toko dalam jumlah banyak. Pakaian itu dikirim dengan mobil sebanyak 3 kali. Kiriman pertama sebanyak 289 pakaian, kiriman kedua 135 pakaian, dan kiriman ketiga 398 pakaian. Berapa jumlah pakaian yang dibeli Ibu?
Jawab :
Diketahui : Ibu membeli pakaian
Kiriman pertama sebanyak 289 pakaian
Kiriman kedua sebanyak 135 pakaian
Kiriman ketiga sebanyak 398 pakaian
Ditanyakan : Jumlah pakaian yang dibeli Ibu
Pengerjaan : Penjumlahan
Penyelesaian :
Untuk menyelesaikan permasalahan diatas, dapat dilakukan dengan menjumlahkan banyak pakaian pada kiriman pertama, kedua, dan ketiga, yaitu 289, 135, dan 398 pakaian.
Catatan :
Cara menjumlahkan bilangan-bilangan yang terdiri atas satuan, puluhan, dan ratusan adalah jumlahkan satuan dengan satuan (jika hasilnya lebih dari sepuluh, tulis satuan kemudian simpan puluhan), jumlahkan puluhan dengan puluhan (jika hasilnya lebih dari seratus, tulis puluhan simpan ratusan), dan jumlahkan ratusan dengan ratusan.
Cara menjumlahkan bilangan-bilangan yang terdiri atas satuan, puluhan, dan ratusan adalah jumlahkan satuan dengan satuan (jika hasilnya lebih dari sepuluh, tulis satuan kemudian simpan puluhan), jumlahkan puluhan dengan puluhan (jika hasilnya lebih dari seratus, tulis puluhan simpan ratusan), dan jumlahkan ratusan dengan ratusan.
Cara 1 (Cara bersusun panjang)
- Dihitung sekaligus
135 = 100 + 30 + 5
398 = 300 + 90 + 8
+
= 600 + 200 + 2
= 800 + 20 + 2
= 822
- Dihitung 2 tahap
135 = 100 + 30 + 5
|
= 300 + 110 + 14
= 300 + 100 + 10 + 10 + 4
= 400 + 20 + 4
398 = 300 + 90 + 8
+
|
= 700 + 100 + 10 + 10 + 2
= 800 + 20 + 2
= 822
Cara 2 (Cara bersusun pendek)
Tahap 1 Tahap 2
1 1 1 1
2 8 9 4 2 4
1 3 5 3 9 8
+ +
4 2 4 8 2 2
|
| ||||||||||||||
|
|
|
|
|
2 8 9 + 1 3 5 + 3 9 8 = 8 2 2 puluhan satuan
Jadi, jumlah pakaian yang dibeli ibu adalah 822 pakaian.
Alasan :
Soal diatas merupakan soal pemecahan masalah, karena soal tersebut menuntut siswa untuk :
- mengidentifikasi apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan
- menggunakan beragam prosedur dengan masalah yang diberikan untuk mendapatkan solusi
- memikirkan strategi yang cocok dan kreatif untuk menyelesaikan masalah tersebut
- mengerjakan penyelesaian masalah sampai menemukan hasil dan setiap langkah diperiksa kebenarannya.
Rubrik Penskoran :
Aspek dan Skor | Indikator |
Pemahaman | |
Skor 3 | Siswa menunjukkan pemahaman yang lengkap baik pada langkah penyelesaian maupun pada penafsiran/ penjelasan terhadap jawaban. |
Skor 2 | Siswa menunjukkan pemahaman yang baik. Sedikit kesalahan mungkin terjadi pada pemahaman masalah atau pada pengembangan stategi penyelesaian atau pada penafsiran jawaban. |
Skor 1 | Siswa menunjukkan pemahaman yang minimal Pertanyaan masalah mungkin kurang jelas bagi siswa. Strategi yang digunakan atau penafsiran jawaban kurang cocok dengan masalahnya. |
Skor 0 | Siswa tidak menunjukkan pemahaman terhadap masalah. Strategi yang digunakan dan jawaban diperoleh tidak cocok dengan masalah. |
Perencanaan | |
Skor 3 | Rencana dikemukakan dengan jelas dan mengarah pada jawaban atau penyelesaian yang benar. |
Skor 2 | Rencana dikemukakan dengan cukup beralasan dan benar atau mungkin ada kesalahan kecil berdasarkan interprestasi yang benar terhadap masalah. |
Skor 1 | Rencana tidak jelas atau hanya sebagian rencana yang benar berdasarkan interpretasi yang sedikit keliru terhadap masalah. |
Skor 0 | Tidak ada rencana penyelesaian sama sekali atau keseluruhan rencana tidak ada yang benar. |
Penyelesaian/ Jawaban | |
Skor 3 | Jawaban benar dan dinyatakan secara jelas atau meskipun jawaban tidak benar namun hanya dikarenakan kesalahan yang tidak esensi bukan karena kesalahan implementasi/ prosedur. |
Skor 2 | Jawaban salah karena sedikit kesalahan pada implementasi/ prosedur atau jawaban dikemukakan secara tidak jelas. |
Skor 1 | Jawaban salah karena kesalahan yang esensi pada implementasi/ prosedur. |
Skor 0 | Tidak ada jawaban yang diberikan. |
Penampilan | |
Skor 1 | Keseluruhan tampilan di atas kertas rapi/ cermat dan mudah dibaca. Informasi yang berguna/ penting dapat dengan mudah ditemukan |
Skor 0 | Kertas jawaban sulit untuk dibaca atau informasi yang berguna/ penting sulit untuk dikemukakan. |
Pokok Bahasan : Bilangan Cacah
Kompetensi Dasar : Menentukan letak bilangan pada garis bilangan
Indikator : Siswa dapat membuat pola bilangan pada suatu garis bilangan
Contoh Soal Komunikasi
Seekor Kangguru melompat di atas rumput. Kangguru itu melompat mulai dari bilangan 0 sampai bilangan 25. Setiap kali melompat kangguru melewati 5 bilangan. Tuliskan pola bilangan yang dilompati kangguru !
Penyelesaian :
Seekor kangguru melompat dengan pola loncat 5.
+5 +5 +5 +5 +5
Kangguru melompat dari 0 ke 5, dari 5 ke 10, dari 10 ke 15, dari 15 ke 20, maka kangguru akan melompat dari 20 ke 25.
Jadi, kangguru berhenti pada bilangan 25.
Pola lompatan kangguru dapat dibuat menjadi garis bilangan berikut :
) ) ) ) ) ) 0 5 10 15 20 25
Alasan :
Soal diatas merupakan soal komunikasi, karena soal tersebut menuntut siswa untuk :
- mampu menyajikan ide-ide matematika melalui tertulis dan menggambarkannya secara visual.
- menghubungkan benda nyata dan gambar ke dalam ide matematika.
- menjelaskan ide, situasi, dan relasi matematika secara lisan atau tulisan dengan benda nyata dan gambar.
- menyatakan peristiwa sehari-hari dalam bahasa simbol matematika.
Skor | Keterangan |
0 | Penjelasan tidak efektif, dapat membuat gambar secara baik, tetapi tidak merepresentasikan situasi soal. Kata-kata tidak merefleksikan soal. |
1 | Hanya sedikit dari penjelasan dan gambar yang benar. Gambar tidak sesuai dengan situasi soal, atau gambar tidak jelas dan sulit untuk diinterpretasikan. Penjelasan alurnya tidak jelas. |
2 | Penjelasan secara matematis masuk akal dan benar, meskipun tidak tersusun secara logis atau terdapat sedikit kesalahan bahasa. Dapat membuat gamabar yang hampir sesuai dan lengkap. |
3 | Penjelasan secara matematik masuk akal dan jelas serta tersusun secara logis. Dapat membuat gambar secara lengkap dan benar. |
Skor maksimal = 3 |
Kompetensi Dasar : Melakukan operasi hitung campuran
Indikator : Siswa dapat mengetahui kedudukan perkalian dan penjumlahan dalam pengerjaan hitung campuran.
Contoh Soal Koneksi
Hari ini kami sekeluarga akan pergi berlibur. Aku membawa 6 bungkus permen rasa kopi untuk bekal di perjalanan. Setiap bungkus berisi 5 butir permen. Kakak membawa 8 butir permen rasa cokelat. Berapa butir permen yang kami bawa?
Jawab :
Diketahui : Jumlah permen rasa kopi 6 bungkus
Tiap bungkus berisi 5 butir
Jumlah permen rasa cokelat 8 butir
Ditanyakan : Jumlah permen seluruhnya
Pengerjaan : Perkalian dan penjumlahan
Penyelesaian :
(6 x 5) + 8 = 30 + 8 = 38
|
Jadi, jumlah permen seluruhnya adalah 38 butir
Alasan :
Soal diatas merupakan soal koneksi, karena menggunakan koneksi antara topik matematika, yaitu perkalian dan penjumlahan. Selain itu, siswa dituntut untuk menggunakan matematika dalam kehidupan sehari-hari dan menyadari representasi yang ekuivalen dari konsep yang sama.
Rubrik Penskoran :
Skor | Indikator | Keterangan |
3 | Jawaban lengkap | Jawaban siswa jelas, sistematis, tepat pada sasaran, sesuai dengan kunci jawaban. Maksudnya siswa menjawab soal dengan jelas, siswa juga tahu langkah-langkah dalam penyelesaian soal, dalam pengerjaan soal siswa juga tahu kemana arah dari jawaban soal tersebut dan hasil jawaban siswa sesuai dengan kunci jawaban yang telah dibuat. |
2 | Menjawab sebagian saja | Jawaban siswa jelas, sistematik, tepat pada sasaran, tetapi tidak sesuai dengan kunci jawaban, artinya siswa menjawab soal dengan jelas, siswa juga tahu langkah-langkah dalam pengerjaan soal, dalam pengerjaan soal siswa juga tahu kemana arah dari jawaban soal tersebut tetapi hasilnya tidak sesuai dengan kunci jawaban yang telah dibuat. |
1 | Jawaban siswa hanya sekedar saja | Jawaban siswa tidak jelas, tidak sistematik, tidak tepat sasaran dan juga tidak sesuai dengan kunci jawaban yang telah dibuat. |
0 | Tidak menjawab sama sekali | Siswa mengosongkan jawabannya, artinya siswa tidak menjawab soal sama sekali. |
Pokok Bahasan : Bilangan Cacah
Kompetensi Dasar : Melakukan pengurutan bilangan
Indikator : Siswa dapat mengurutkan bilangan dari yang tekecil dan dari yang terbesar
Contoh Soal Penalaran
Perhatikan bilangan-bilangan yang terdapat pada dedaunan berikut ini.
Urutkan bilangan-bilangan diatas dengan urutan bilangan dari yang terkecil dan urutan bilangan dari yang terbesar !
Jawab :
Catatan :
Pada saat mengurutkan bilangan dari yang terkecil, semakin ke kanan bilangan semakin besar
Pada saat mengurutkan bilangan dari yang terbesar, semakin ke kanan bilangan semakin kecil
Pada saat mengurutkan bilangan dari yang terkecil, semakin ke kanan bilangan semakin besar
Pada saat mengurutkan bilangan dari yang terbesar, semakin ke kanan bilangan semakin kecil
Bilangan-bilangan di atas diurutkan dari yang terkecil menjadi :
Bilangan-bilangan di atas diurutkan dari yang terbesar menjadi :
Alasan :
Soal diatas merupakan soal penalaran, karena melakukan pengurutan (sequencing) sesuatu ke dalam urutan yang logis dan menganalisis serta menciptakan suatu keterhubungan bilangan berdasarkan besar-kecil bilangan yang tersusun secara terstruktur.
Rubrik Penskoran :
Skor | Kategori |
0 | Jawaban tidak sesuai. Tidak melakukan pengurutan secara benar atau pengurutan salah total dan tidak memahami konsep. |
1 | Jawaban salah, tetapi sebagian kecil pengurutan benar |
2 | Jawaban benar, tetapi penalarannya tidak lengkap atau tidak jelas |
3 | Jawaban benar dan penalaran baik. Penjelasannya lebih lengkap dari skor 2, tetapi mengandalkan pada pengetahuan konkret atau visual dari pengetahuan abstrak |
4 | Jawaban sempurna, siswa menggunakan pengetahuan dari konsep pengurutan bilangan dan garis bilangan. |
Kompetensi Dasar : Melakukan operasi hitung campuran
Indikator : Siswa dapat menyelesaikan operasi hitung campuran, yaitu penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian.
Contoh Soal Representasi
Selesaikanlah soal berikut !
96 + 28 : 4 – 4 x 6 = …….
Jawab :
Catatan :
Kedudukan +, -, x, dan : dalam pengerjaan hitung campuran ialah sebagai berikut :
+ sama kedudukannya dengan –
Pengerjaannya urut dari kiri ke kanan.
x dan : lebih tinggi kedudukannya daripada + dan –
Pengerjaannya x dilakukan lebih dulu daripada + dan -.
x sama kedudukannya dengan :
Pengerjaannya urut dari kiri ke kanan.
Kedudukan +, -, x, dan : dalam pengerjaan hitung campuran ialah sebagai berikut :
+ sama kedudukannya dengan –
Pengerjaannya urut dari kiri ke kanan.
x dan : lebih tinggi kedudukannya daripada + dan –
Pengerjaannya x dilakukan lebih dulu daripada + dan -.
x sama kedudukannya dengan :
Pengerjaannya urut dari kiri ke kanan.
Kerjakan soal di atas sesuai urutan pengerjaan hitung. Beri tanda kurung untuk operasi hitung yang akan dikerjakan terlebih dahulu.
Perhatikan penggunaan tanda kurung berikut.
96 + ( 28 : 4) – (4 x 6) = …….
96 + 7 – 24 =
Jadi, 96 + 28 : 4 – 4 x 6 = 79.
Alasan :
Soal diatas merupakan soal representasi, karena soal tersebut mewakili semua operasi hitung, yaitu penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
Rubrik Penskoran :
Skor | Kriteria |
0 | Tidak ada jawaban atau salah |
1 | Jawaban kurang lengkap dan kurang tepat |
2 | Jawaban hampir lengkap, sebagian petunjuk soal diikuti |
3 | Jawaban lengkap dan jelas sesuai dengan petunjuk soal serta hasil perhitungan benar berdasarkan prinsip dan konsep matemática. |
Contoh Soal Proyek
Nama : Tanggal :
Kelas : Pokok Bahasan : Alat Ukur
Kelompok : Semester : 1(satu)
Kegiatan : Menaksir ukuran benda
- Alat-alat ukur yang diperlukan
- Pita ukur (meteran) yang biasa digunakan oleh tukang jahit
- Mistar atau penggaris
- Timbangan yang biasa digunakan untuk mengukur berat barang
- Cara kerja
- Sediakan 10 macam benda yang dapat diukur
- Pilih salah satu alat ukur untuk mengukur masing-masing benda tersebut
- Benda- benda yang telah diukur, dicatat masing-masing ukurannya pada tabel pengamatan berikut :
Tabel Pengamatan
No | Nama Benda | Alat Ukur yang Digunakan | Panjang (cm) | Berat (kg) |
1. | ||||
2. | ||||
3. | ||||
4. | ||||
5. | ||||
6. | ||||
7. | ||||
8. | ||||
9. | ||||
10. |
- Dari benda-benda yang telah diukur tadi, tulislah benda yang memiliki ukuran paling panjang dan ukuran yang paling pendek serta berapa ukurannya !
- Tentukan juga benda yang memiliki ukuran paling berat dan ukuran yang paling ringan serta berapa ukurannya !
- Kemudian, taksirlah panjang benda-benda yang sejenis dan berat benda-benda yang sejenis
- Berikan kesimpulan
Contoh Soal Investigasi
Pokok Bahasan : Bilangan Cacah
Kompetensi Dasar : Memahami Konsep Garis Bilangan dan Pola Bilangan Secara Cepat
Indikator : Melihat sejauh mana tingkat pemahaman siswa tentang garis bilangan dan pola bilangan
MELONCAT DI ATAS BATU
Di hutan yang lebat hidup kelinci, kambing, kijang, rusa, dan kuda. Mereka semua bersahabat. Untuk mencari makanan, mereka menuju seberang sungai. Di sana rumputnya sangat subur. Tapi sayang, hujan akan turun. Mereka harus segera pulang. Untuk melewati sungai, mereka harus bergantian meloncat di atas batu. Batu-batu itu berjumlah 100, berjajar dengan dengan jarak yang sama.Sekali meloncat, kuda bisa mencapai 10 batu.
Sekali meloncat, rusa bisa mencapai 7 batu.
Sekali meloncat, kijang bisa mencapai 5 batu.
Sekali meloncat, kambing bisa mencapai 4 batu.
Sekali meloncat, kelinci bisa mencapai 2 batu.
|
- Nomorilah bekas telapak kaki rusa, kijang, kambing, dan kelinci !
- Sajikan loncatan masing-masing rusa, kijang, kambing, dan kelinci ke dalam garis bilangan !
Rubrik Penskoran Proyek dan Investigasi :
Skor | Level | Kriteria |
3 | Superior |
|
2 | Memuaskan |
|
1 | Hampir Memuaskan |
|
0 | Tidak Memuaskan |
|
Soal Penilaian Kinerja
Nama : Tanggal :
Kelompok : Pokok Bahasan : Uang
Kegiatan : Melakukan Jalan Laba-Laba
Tujuan : Untuk mengetahui dan menghitung nilai mata uang serta menafsirkan kesetaraan mata uang.
- Alat-alat yang diperlukan
- Jaring-Jaring memanjang yang terbuat dari papan triplek membentuk petak-petak yang berukuran sama.
- Alat tulis
- Cara kerja
- Berilah harga pada setiap petak
Rp.100,00 | Rp.500,00 | Rp.500,00 | Rp.100,00 | Rp.1000,00 | Rp.500,00 | Rp.500,00 |
Rp.100,00 | Rp.100,00 | Rp.100,00 | Rp.100,00 | Rp.100,00 | Rp.100,00 | Rp.500,00 |
Rp.500,00 | Rp.1000,00 | Rp.500,00 | Rp.100,00 | Rp.500,00 | Rp.100,00 | Rp.100,00 |
Rp.500,00 | Rp.100,00 | Rp.500,00 | Rp.500,00 | Rp.1000,00 | Rp.500,00 | Rp.1000,00 |
Rp.1000,00 | Rp.500,00 | Rp.100,00 | Rp.100,00 | Rp.100,00 | Rp.500,00 | Rp.100,00 |
Rp.1000,00 | Rp.500,00 | Rp.500,00 | Rp.100,00 | Rp1000,00 | Rp.50,00 | Rp.1000,00 |
Rp.100,00 | Rp.50,00 | Rp.100,00 | Rp.1000,00 | Rp.500,00 | Rp.1000,00 | Rp.100,00 |
Rp.1000,00 | Rp.1000,00 | Rp.500,00 | Rp.1000,00 | Rp.100,00 | Rp.500,00 | Rp.500,00 |
Rp.500,00 | Rp.500,00 | Rp.100,00 | Rp.500,00 | Rp.50,00 | Rp.100,00 | Rp.500,00 |
Rp.100,00 | Rp.100,00 | Rp.1000,00 | Rp.500,00 | Rp.100,00 | Rp.1000,00 | Rp.50,00 |
- Setiap peserta dibekali uang Rp. 5000,00
- Siswa harus berjalan pada petak-petak, dimulai dari tanda masuk ( ) dan diakhiri pada salah satu petak yang bertanda .
- Setiap melewati petak, siswa harus membayar sesuai dengan harga petak.
- Jalan peserta boleh membelok, tetapi tidak boleh melompat atau menyerong.
|
|
|
- Warnailah petak yang dilalui peserta dengan masing-masing warna merah, biru, dan kuning.
- Siswa yang tidak menjadi peserta, diharapkan membantu peserta memilih petak yang akan peserta-peserta lalui.
- Jumlah uang yang dibayarkan sampai dengan petak akhir harus tepat Rp.5000,00
- Setiap petak boleh dilewati lebih dari 1 peserta
- Peserta yang membutuhkanpetak paling sedikit untuk sampai keluar menjadi pemenangnya.
Rubrik Penskoran :
Skor | Level | Kriteria |
3 | Sangat memuaskan | Menunjukkan pemahaman konsep secara tepat dan teliti, perhitungan benar dan teliti, menggunakan strategi yang tepat. |
2 | Memuaskan | Menunjukkan pemahaman konsep yang tepat, perhitungan benar, tetapi kurang teliti, dan penggunaan strategi tepat |
1 | Kurang memuaskan | Menunjukkan pemahaman konsep kurang tepat, perhitungan kurang tepat, tidak teliti, dan penggunaan strategi kurang tepat |
0 | Tidak memuaskan | Menunjukkan ketidakpahaman konsep, perhitungan tidak tepat, tidak teliti, dan penggunaan strategi tidak tepat. |
Tidak Ada Komentar Pada Artikel » Soal Matematika Kelas III SD Semester 1
Posting Komentar